Cerita Mengerikan Korban Kecelakaan Maut Balikpapan, Mobil Terbang Korban Bergelimpangan di Jalanan
Dugaan sementara, penyebab kecelakaan beruntun Balikpapan itu terjadi akibat rem blong dari satu truk tronton.
Meski sudah dilakukan upaya mengurangi kecepatan, truk tronton tak dapat menghindari kendaraan lain didepannya yang tengah berhenti di lampu merah.
Hingga akhirnya kecelakaan beruntun tak dapat dihindari, truk tronton melibas belasan mobil dan kendaraan motor.
Seperti yang terekam CCTV yang telah beredar, mobil dan motor ada yang terseret dan terbang, bahkan sejumlah korban pun bergelimpangan di jalan.
Hal itulah pula yanga dilihat oleh seorang saksi, korban selamat yang menceritakan kejadian menimpa dirinya.
Ia adalah seorang wanita bernama Wasirah tak pernah menduga bakal mengalami kejadian nahas di Jumat pagi.
Berniat pergi ke pasar, Wasirah harus menyaksikan sekaligus mengalami insiden mengerikan tabrakan maut di Muara Rapak, Balikpapan, Kalimantan Timur.
Kecelakaan maut terjadi di kawasan Jalan Soekarno Hatta pada Jumat (21/1/2022) pukul 06.19 WIB.
Kala itu, suasana arus lalu lintas sedang padat-padatnya.
Detik-detik tabrakan maut yang melibatkan truk kontainer, sepeda motor serta mobil itu terekam dalam CCTV.
Dalam video berdurasi 40 detik, terlihat arus lalu lintas di persimpangan jalan itu lancar.
Namun di detik ke-20, terlihat truk kontainer jenis fuso KT 8534 AJ melaju berkelok-kelok dengan kecepatan tinggi.
Truk kontainer yang dikemudikan Muhammad Ali (48) itu oleng dan melindas semua kendaraan yang ada di depannya.
Menuruni jalan, truk kontainer itu menggilas puluhan kendaraan yang sedang menunggu traffic light.
Diduga, truk tersebut mengalami rem blong, sehingga menabrak pengendara.
Kecelakaan maut yang melibatkan, mobil dan sepeda motor yang dihantam truk kontainer berwarna merah ini melaju kencang dari arah belakang atau jalan menurun Muara Rapak, terlihat jelas dalam rekaman CCTV.
Kerasnya benturan juga terlihat membuat para pengendara baik mobil atau pun motor terpental beberapa meter dari traffic light Muara Rapak.
Dari data sementara pihak kepolisian, 6 unit kendaraan roda 4 terlibat insiden ini.
Lalu ada 14 unit kurang lebih sepeda motor yang ikut ditabrak truk tersebut.
Terkait korban jiwa tercatat 5 orang dinyatakan meninggal dunia akibat kecelakaan ini, luka berat 4 orang.
Puluhan orang juga dikabarkan dilarikan ke Rumah Sakit untuk diberi pertolongan medis.
Dalam video yang diterima TribunnewsBogor.com, seorang warga tampak gemetaran saat merekam korban yang bergelimpangan di jalan raya.
"Tanggal 21 Januari 2022. Dari kawasan Rampak, meluncur banyak korban Pak. Jam 06.34. Jajaran Polaroid Polda Kaltim membantu di TKP. Banyak korban Pak," ujar pria dalam rekaman video.
Korban Selamat
Sementara itu bak mukjizat, Wasirah berhasil selamat dari kecelakaan maut tersebut.
Dikutip dari Tribun Kaltim, Wasirah pun mengurai cerita.
Saat itu Wasirah hendak pergi ke Pasar Pandansari.
Sesampainya di trafic light turunan Muara Rapak dirinya berhenti.
Tak lama kemudian, dari atas turunan terdengar benturan yang keras.
Rupanya suara tersebut berasal dari truk kontainer yang menabrak sejumlah kendaraan yang sedang menunggu traffic light.
“Brukk, nyaring bunyinya, waktu itu posisi motor saya bagian depan dekat traffic light agak kiri jadi gak terseret truk, hanya terserempet kendaran lainnya,” ujar Wasirah.
Saat kejadian itu, Wasirah tidak melihat dengan jelas, kendaraan mana yang lebih dulu dihantam truk kontainer.
Sebab, pada saat itu ramai kendaraan roda dua dan roda empat yang tengah menunggu antrean lampu merah di traffic light turunan simpang Muara Rapak.
Selamat, Wasirah hanya mengalami luka lecet di bagian kaki.
Sementara itu, Bakaran salah seorang warga yang pada saat kejadian berada di masjid Al-munawar mengaku sempat mendengar bunyi benturan keras.
Setelah dilihat, kondisi kendaraan sudah berserakan dan banyak korban tergeletak berada di tengah jalan.
“Banyak, ada juga yang tergeletak di traffic light,” ucap Bakaran.
Kata Bakaran, posisi truk kontainer ini juga turun langsung dari turunan Rapak hingga samping masjid al munawar, baru bisa dihentikan.
“Ada satu motor yang tersangkut dibawa truk, gak tahu korbannya masih hidup atau gak, karena waktu saya keluar masjid sudah gak ada orang di bawah truk kontainer itu,” jelas Bakaran.
Terkait tabrakan maut tersebut, pihak kepolisiang angkat bicara.
Kabid humas Polda Kalimantan Timur, Kombes Pol Yusuf Sutejo menerangkan saat sedang terjadi antrean di traffic light di Simpang Muara Rampak.
Dari arah belakang, kata Yusuf, meluncur truk tronton yang mengangkut kapur pembersih air seberat 20 ton.
"Kondisi jalan menurun, hasil pemeriksaan awal remnya blong. dia sudah menurunkan gigi kecepatan dengan engine break, tapi kendaraan tetap meluncur dan menabrak kendaraan yang mengantre lampu merah," jelas Kombes Pol Yusuf Sutejo seperti dikutip dari Breaking News Kompas TV.
Akibat kejadian ini, data sementara yang diperoleh Polisi, korban meninggal sebanyak lima orang.
"Luka berat 13, kritis 1 orang," kata Kombes Pol Yusuf Sutejo.
sumber:Tribunnews.co.id
Belum ada Komentar untuk "Cerita Mengerikan Korban Kecelakaan Maut Balikpapan, Mobil Terbang Korban Bergelimpangan di Jalanan"
Posting Komentar